Pertolongan pertama meredakan batuk pilek pada si kecil

BAPIL or Batuk Pilek pada si kecil merupakan salah satu penyakit yang paling sering bikin pusinggggggggg moms tujuh keliling! Si kecil yang masih belum bisa membuang ingus / dahak membuatnya semakin tersiksa. Kita sebagai ibu juga sama tertekan nya dengan kondisi ini. Si kecil jadi susah tidur sehingga kita juga harus bangun semaleman, belum lagi Michael sering menangis histeris karena sangat tidak nyaman, padahal jelas tangis nya akan menambah parah pileknya. :(

Persediaan obat yang semakin menumpuk T_T

Kata dokter Mike terlahir dengan tenggorokan yang sangat sensitive (persis banget seperti aku yang gampang banget radang kalau "salah" makan). Aku juga mulai bingung, perasaan anak jaman sekarang seriiiingggg banget kena batuk pilek. Usut punya usut aku curhat ke moms yang lain dan dokter spesialis anak langganan-nya Michael. Katanya batuk pilek itu penyakit "wajar" nya bayi-balita, frekuensi nya akan menurun setelah sang anak mencapai umur 5tahunan. Malah sang dokter menyuruh aku untuk bersyukur karena Mike hanya sakit batuk pilek yang 2-3 hari obat biasa sudah bisa sembuh. "Wah mommy jangan ngeluuhh, belum pernah lihat sih bayi yang sakit lebih parah, seperti yang diare sampai harus opname, kena DBD, cacar air dll" itulah nasehat dokter yang membuat aku "sedikit" bisa berpositive thinking tentang Michael dan batuk pileknya. 

After long battle with this, aku mulai belajar untuk mengenali tanda - tanda nya dan cepat mengambil tindakan. Karena dengan penanganan yang tepat dan cepat baruk pilek pada anak tidak perlu berkembang menjadi radang tenggorokan. Yang paling berasa biasanya pada perubahan suara si kecil, bisa karena hidungnya mampet atau suara nya mulai serak. Mulai batuk tapi masih batuk kering dan sesekali (biasa semakin malam frekuensi batuk akan semakin bertambah). Bisa juga bernafas nya menjadi lebih berat. Si kecil jadi males makan, menjadi tidak terlalu aktif bermain dll (mungkin gejala akan bebeda - beda untuk tiap anak). Biasanya kalau sudah menunjukan gejala seperti itu aku selalu sedia Actifed di rumah. 

Bisa untuk anak 2 tahun ke atas. untuk pilek dan batuk berdahak,

Direkomendasikan dari saudara - saudaraku, jadilah ini obat batuk andalan keluarga ku (hahahaha). Untuk dosis bisa di baca di petunjuknya. Setelah memberi obat amati terus si kecil ya moms. Untuk makanannya, berikan makanan berkuah kaldu yang hangat dan sayur - sayuran. Kecilkan ac di kamar si kecil. Selain itu coba cek kapan terakhir moms service ac. ac yang kotor juga ngaruh loh moms karena debu yang beterbangan bikin batuk si kecil makin meradang. Untuk membantu tidur malamnya, moms bisa coba trik sederhana ini : didihkan air di panci kemudian tuangkan minyak kayu putih dah letakan di ruangan anak (hati-hati yah moms dengan air panasnya). 

Ada lagi tehnik jitu yang belakangan sering aku lakukan : teteskan minyak angin di handuk kemudian letakan di dada di kecil. Perlu diperhatikan moms jangan meneteskan minyak angin langsung ke baju atau bantalnya yah. Dan kalau si kecil tidurnya miring letakan di samping nya agar bisa terhirup si kecil. 1 jam pertama sebaiknya moms perhatikan pergerakan tidurnya agak tidak mengenai kulit si kecil yah. Tehnik ini lumayan membantu Michael untuk tidur loh. 

Gunakam handuk kecil untuk meneteskan minyak angin nya yah moms.

Ada lagi yang bisa moms coba untuk meredakannya dengan mengoleskan balsam khusus bayi Vicks yang terkenal ampuh. Bisa moms beli online atau di toko-toko tertentu (aku merasa cukup sulit menemukannya di toko biasa). Vicks baby ini moms oleskan di dada, leher sampai ke pangkal telinga dan punggung si kecil. Jangan mengoleskan terlalu banyak yah moms, terkadang kulit baby yang sensitive ngga terlalu kuat dengan panas dari balsam ini sehingga menimbulkan reaksi alergi.

VIcks Balsam khusus bayi

Ingat yah moms vicks yang khusus buat baby bukan yang biasa yah.

Cara-cara diatas lumayan ampuh untuk pertolongan pertama / membantu si kecil beristirahat. Akan tetapi apabila si kecil mulai demam sebaiknya moms segera bawa ke dokter karena biasanya ada infeksi saluran pernafasan dan membutuhkan antibiotik. 

O ya, tak jarang kita juga dibuat stress dengan si kecil yang terlihat "eneq" dan muntah - muntah kalau lagi batuk pilek. Kata dokter selain karena tekanan ke perut saat dia batuk, memuntahkan adalah cara anak untuk berusaha mengeluarkan lendir dahak yang menumpuk. Tetap berikan makanan hangat dalam porsi kecil dan perlahan lahan. Kurangi pemberian sufor karena dairy products dapat memicu timbulnya lendir dahak lebih banyak. Perbanyak memberikan minum air putih hangat untuk si kecil. Terlebih pada malam hari.

Pantau terus suhu badannya. 

Kalau demam dan muntah - muntah terus menerus, segera bawa ke dokter anak. Karena biasanya terjadi radang tenggorokan. Jangan dibiarkan berlama - lama yah moms. 

Di sini aku cuma share hal - hal yang aku lakukan dalam menghadapi bapil pada anakku tersayang. Jangan stress yah moms or merasa kurang sebagai ibu. Batuk pilek menang gampang mengenai si kecil karena masih rentan. Apalagi kalau cuaca mulai tidak mendukung. Uuuuuuuhhhh!!